Dana APBN Masih Rp. 1000 triliun, Bingung Harus Bagaimana?
Ummu Magandi
Dikutip cnnindonesia.com Menteri Keuangan Sri Mulyani meminta kementerian/lembaga untuk menghabiskan sisa anggaran belanja APBN yang jumlahnya masih sekitar Rp1.200 triliun sampai akhir tahun ini.
Tercatat, hingga akhir September 2022 belanja negara sudah terealisasi Rp1.913,9 triliun atau baru terserap 61,6 persen dari target Rp3.106,4 triliun. Artinya, masih ada sisa belanja Rp1.000 triliun lebih yang harus dihabiskan dari Oktober-Desember 2022.
Masa iya, Rp.1000 triliun dihabiskan dalam waktu tiga bulan? Bagaimana seharusnya menyikapi masalah ini?
Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Febrio Kacaribu menambahkan, untuk sisa belanja negara yang sekira Rp 1.200 triliun itu bukan artinya harus dihabiskan atau dibelanjakan. Sisa uang belanja negara yang belum terserap itu, kata Febrio nantinya bisa menjadi dana tambahan atau cadangan untuk pemerintah untuk APBN 2023.
Jadi Bu Sri, jangan mentang-mentang ada sisa dana lalu buru-buru dihabiskan dalam tempo waktu yang singkat. Itu adalah uang rakyat, bukan uang negara, apalagi uang pribadi. Kalau memang tidak habis, masih banyak masalah yang bisa diselesaikan dengan dana tersebut. Tidak perlu terburu-buru untuk menghabiskannya.
Komentar
Posting Komentar